PETUNJUK PENGAJUAN ARTIKEL
Jurnal Sistem Informasi dan Teknik Komputer hanya memuat artikel penelitian (research article) di bidang Sistem Informasi, Teknik Komputer dan bidang ilmu serumpun. Artikel yang dikirimkan kepada redaksi belum pernah dimuat atau tidak sedang diajukan untuk dimuat pada media cetak lainnya, dibuktikan dengan surat pernyataan penulis yang bisa diunduh di sini download surat pernyataan penulis dan disertakan pada saat online submission.
Pengiriman artikel ke Jurnal Sistem Informasi dan Teknik Komputer hanya dapat dilakukan melalui sistem daring (online submission), dengan langkah-langkah sebagai berikut:
Biaya Publish
Artikel akan dikirim kepada reviewer dan mitra bestari untuk dilakukan double blind review. Penulis yang artikelnya dimuat, wajib membayar kontribusi biaya publish sebesar Rp 300.000 untuk setiap judul dan jika meminta jurnal dalam bentuk hard copy maka dikenakan biaya tambahan sebesar Rp. 50.000, diluar ongkos kirim ke kota tujuan. Artikel yang telah dinyatakan layak oleh reviewer untuk dipublish, boleh bermohon untuk dibuatkan LOA (Letter of Acceptance) untuk digunakan untuk keperluan tertentu, dengan catatan telah membayar biaya publish sebesar Rp 300.000.
FORMAT PENULISAN ARTIKEL
Artikel diketik menggunakan Microsoft Word dengan huruf Times New Roman ukuran 10, spasi 1,5 dan margin kertas: sisi kiri, kanan, atas dan bawah masing-masing 2,5 cm pada kertas ukuran A4, serta diberi nomor halaman pada sudut kanan bawah. Silahkan download template penulisan artikel di sini journal template
Artikel ditulis dalam bahasa Indonesia atau bahasa Inggris dan terbagi dalam:
Halaman Judul |
Tittle page |
Abstrak |
Abstract |
Pendahuluan |
Introduction |
Bahan dan Metode |
Methods |
Hasil |
Results |
Bahasan |
Discussion |
Simpulan dan Saran |
Conclusion |
Ucapan terima kasih (jika ada) |
Acknowledgment |
Rujukan |
Reference |
Halaman judul
Halaman judul berisi judul, nama dan institusi penulis serta nama dan alamat penulis korespondensi.
Judul dituliskan dalam dua bahasa, yaitu Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris. Usahakan judul tidak lebih dari 12 kata dalam bahasa Indonesia dan tidak lebih dari 10 kata dalam bahasa Inggris. Untuk membuat judul yang ringkas, kata-kata berikut sebaiknya dihindari: “Studi…”, “Analisis…..”, “Hubungan…".
Penulisan judul naskah menggunakan sentence case (huruf kapital hanya digunakan pada awal judul/huruf pertama sedangkan selebihnya digunakan huruf kecil (lowercase), kecuali untuk nama diri (proper names). Judul tidak menggunakan singkatan atau akronim kecuali yang baku. Tempat dan waktu penelitian tidak perlu disertakan dalam judul kecuali bila penelitian khas untuk waktu dan tempat tersebut.
Penulis dimohon membuat running title maksimal 50 karakter termasuk spasi dan tanda baca.
Nama penulis dituliskan tanpa gelar apa pun, disertai alamat e-mail masing-masing penulis. Jika penulis berasal lebih dari satu institusi, berikan nomor (superscript) di belakang nama tiap penulis.
Salah seorang penulis ditentukan untuk menjadi penulis korespondensi. Informasi untuk penulis korespondensi dilengkapi dengan alamat surat menyurat lengkap, nomor telepon/ HP dan faksimile, serta alamat e-mail.
Abstrak
Abstrak ditulis dalam dua bahasa, yaitu Bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia. Abstrak harus informatif dan menggambarkan keseluruhan isi naskah dari pendahuluan sampai simpulan. Abstrak ditulis dalam bentuk narasi dalam satu paragraf. Abstrak terstruktur terdiri dari maksimum 250 kata dengan subjudul:
Background (Latar belakang): Tampilkan beberapa kalimat yang menjelaskan ruang lingkup atau konteks penelitian, penelitian sebelumnya yang mendukung, serta justifikasi kebaruan topik yang diteliti.
Objective (Tujuan): Nyatakan tujuan penelitian dan/atau hipotesis yang diuji secara spesifik.
Method (Metode): Jelaskan desain penelitian yang digunakan, termasuk penggunaan kultur sel, model hewan coba dan subjek manusia. Penulis juga diminta mendeskripsikan intervensi yang dilakukan dan kelompok kontrol penelitian (bila ada) serta metode/prosedur yang spesifik.
Results (Hasil): Tuliskan hasil atau temuan penelitian yang paling penting, termasuk hasil analisis statistik.
Conclusion (Simpulan): Ringkasan 1-2 kalimat yang menunjukkan hasil (outcome) primer penelitian, termasuk potensi kemaknaan klinis apabila relevan (hindari pengungkapan kesimpulan yang terlalu umum).
Key Words (Kata Kunci): Terdiri dari 3–8 kata. Pada bagian bawah abstrak, cantumkan 3 - 8 kata kunci atau frase yang dapat membantu pembaca mengidentifikasi manuskrip yang relevan. Kata kunci dapat berupa kelompok subjek penelitian. Hindari penggunaan kata sifat sebagai kata kunci.
Pendahuluan
(a) Pendahuluan harus menyatakan NOVELTY (kebaruan, orisinalitas, kedalaman paper) dengan menyebutkan perbedaan unik penelitian ini dibanding penelitian-penelitian sebelumnya yang sejenis
(b) Pendahuluan juga seharusnya memuat GAP ANALISIS yang akan terpenuh jika penulis bisa menjustifikasi pentingnya penelitian dilakukan dan kebanyakan penelitian sebelumnya belum fokus pada penelitian yang akan diteliti oleh penulis
Pendahuluan menguraikan dengan ringkas besarnya masalah yang diteliti dan pembenaran mengapa penelitian perlu dilakukan. Pendahuluan juga harus didukung oleh pustaka yang relevan dan kuat serta mencantumkan tujuan penelitian yang jelas. Hindari menjelaskan metode, data, hasil atau kesimpulan penelitian pada bagian ini. Panjang pendahuluan tidak melebihi 1 halaman.
Bahan dan Metode
Harus lengkap dan terperinci sehingga orang lain dapat mengulang penelitian tepat seperti yang dilaporkan. Bagian ini harus ditulis secara naratif dan mengandung informasi berikut:
1) Desain penelitian
2) Waktu dan tempat penelitian
3) Populasi dan sampel penelitian
4) Perkiraan besar sampel
5) Metode sampling
6) Kriteria inklusi dan eksklusi
7) Variabel yang diteliti (definisi dan klasifikasi/kriteria jika ada)
8) Alat dan bahan yang digunakan
9) Informasi terinci tentang bagaimana penelitian ini dilakukan, termasuk pengukuran dan intervensi, contoh: cara pengukuran berat badan dan tinggi badan untuk menentukan status gizi, berapa kali diukur, siapa yg mengukur, kapan dilakukan pengukuran, dll)/ prosedur penelitian/ macam perlakuan (untuk penelitian eksperimental)
10) Analisis statistik yang digunakan
11) Program komputer yang digunakan
12) Kelaikan etika penelitian
Hasil
Tuliskan hasil penelitian dengan sekuens yang logis, sesuai dengan alur penelitian. Pada umumnya hasil diawali dengan karakteristik subjek penelitian. Hasil penelitian disajikan dalam bentuk narasi (tekstual), tabel atau gambar (grafik/diagram). Tuliskan juga informasi loss to follow-up atau subjek drop-out (bila ada). Hindari penyajian data subjek penelitian sebagai individu kecuali pada kasus yang ekstrim. Hindari penulisan identitas subjek penelitian.
Tabel dan gambar disajikan secara informatif dengan jumlah maksimal 3-5 tabel atau gambar setiap naskah. Setiap tabel/gambar harus dinyatakan dalam naskah (teks). Tabel dan gambar harus self explanatory; angka-angka dan satuan harus tergambar dengan jelas pada tabel/gambar sehingga tidak tergantung pada teks. Penulisan judul tabel dan gambar dicetak tebal. Tidak diperbolehkan adanya duplikasi informasi, bila informasi lebih jelas dan singkat dengan narasi maka tabel atau gambar tidak diperlukan. Rujukan tabel atau gambar disebutkan pada naskah (teks) dengan urutan pemunculan sesuai urutan penomoran tabel atau gambar. Tabel/gambar yang memuat data dari referensi lain, misalnya data sekunder, harus dituliskan secara jelas sumbernya.
Tabel
Judul tabel ditempatkan di atas tabel. Penomoran tabel dilakukan secara berurutan menggunakan angka Arab (1,2,3, dst). Setiap kolom pada tabel diberi nama sesuai variabel yang ditampilkan (boleh dalam bentuk singkatan baku). Keterangan yang menjelaskan singkatan, kode atau simbol dituliskan sebagai catatan kaki di bagian bawah tabel. Catatan kaki sebaiknya ditulis menggunakan format angka Arab superskrip.
Gambar
Judul gambar diletakkan di bawah gambar. Grafik atau gambar harus dibuat dalam format hitam-putih. Gambar atau foto yang harus dicetak berwarna akan dipungut biaya bagi penulis sebagai pengganti biaya cetak warna.
Rujukan setiap gambar atau grafik disebutkan pada naskah (teks) dengan urutan pemunculan sesuai urutan penomoran gambar. Gambar atau grafik harus self explanatory; angka-angka dan satuan harus tergambar dengan jelas pada gambar atau grafik sehingga tidak tergantung pada teks. Singkatan, angka, simbol, tanda panah yang digunakan pada gambar atau keterangan gambar, harus didefinisikan di bawah gambar dengan urutan sesuai abjad. Resolusi gambar minimal tidak ditentukan, namun harus dapat terlihat dengan jelas ketika dicetak.
Bahasan
Bahasan diawali dengan penemuan utama dalam penelitian kemudian dibahas makna temuan penelitian, dengan cara membandingkan hasil penelitian dengan pengetahuan atau hasil penelitian sebelumnya dan menghubungkan temuan dengan aspek praktik klinis, sosial, serta ilmiah. Tidak diperbolehkan mengulang informasi yang telah disajikan dalam hasil. Sebaiknya hindari penggunaan buku teks, pegangan metodologi, buku-buku klasik, dan berita surat kabar sebagai bahan acuan pembanding dalam bahasan. Gunakan istilah yang baku serta bahasa yang baik dan benar. Bahasan harus jelas konsep dan urutan logika antar paragraf. Setiap singkatan yang muncul pertama kali harus disebutkan dulu kepanjangannya.
Pembahasan harus mengandung 3 pokok kunci:
Simpulan dan Saran
Simpulan dibuat naratif dalam 1 (satu) paragraf atau lebih, berdasarkan hasil penelitian dan tidak mencantumkan angka statistik. Saran yang diberikan harus sesuai dengan simpulan yang diambil. Berikan saran untuk penelitian lanjutan bila ada.
Ucapan Terima Kasih
Ucapan terima kasih diungkapkan dengan wajar dan hanya ditujukan kepada mereka yang memberi kontribusi yang signifikan tetapi belum memenuhi syarat untuk dimasukkan sebagai penulis (author). Ucapan terima kasih sebaiknya memuat pernyataan konflik kepentingan.
Pernyataan konflik kepentingan
Penulis harus menyatakan konflik kepentingan.
Rujukan
Penulisan rujukan dengan sistem nomor yang disusun sesuai dengan urutan penampilan rujukan tersebut dalam naskah (Vancouver style) dan penulisan rujukan dalam naskah menggunakan angka Arab di dalam kurung (1), bukan superskrip.
Penulisan rujukan direkomendasikan untuk menggunakan reference management software seperti Mendeley, Zotero, atau End Note (untuk mengurangi kesalahan penulisan). Namun, apabila tidak menggunakan software tersebut, mohon penulisan referensi disesuaikan dengan petunjuk seperti contoh penulisan rujukan di bawah ini.
Penulisan rujukan yang bersumber dari jurnal harus disingkat sesuai singkatan resmi menurut Index Medicus dan Index of Indonesian Learned Periodicals (PDIN 1974) untuk jurnal tersebut. Singkatan nama berkala dan daftar singkatan dapat diakses di: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/nlmcatalog?Db=journals&Cmd=DetailsSearch&Term=currentlyindexed%5BAll%5D
Penulisan referensi pada Jurnal Sistem Informasi dan Teknik Komputer mengacu pada The International Committee of Medical Journal Editors (ICMJE) (Last updated: 11 February 2016) yang dapat diakses di https://www.nlm.nih.gov/bsd/uniform_requirements.html. Panduan penulisan rujukan dari artikel jurnal/majalah ilmiah dapat diakses di http://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK7282/#A32681
Penulis diharapkan mengacu paling tidak satu artikel relevan yang pernah terbit di Jurnal Sistem Informasi dan Teknik Komputer. Sebisa mungkin persentase rujukan memenuhi syarat sebagai berikut:
1) Lebih dari 30% pustaka merupakan hasil penelitian atau artikel dalam jurnal
2) Lebih dari 80% pustaka adalah pustaka primer (artikel jurnal, prosiding dan disertasi)
3) Lebih dari 80% pustaka adalah terbitan 10 tahun terakhir
Artikel jurnal dengan lebih dari 6 penulis, mohon tuliskan nama 5 penulis pertama ditambah penulis terakhir sebelum menggunakan “et al.”. Tuliskan nama seluruh penulis untuk artikel dengan jumlah penulis 6 orang atau kurang.
Klik petunjuk penulisan rujukan
Mohon tidak menggunakan abstrak publikasi sebagai rujukan. Apabila rujukan dari abstrak tidak bisa dihindari, tuliskan “(abstr)” pada bagian akhir rujukan. Abstrak yang berasal dari konferensi ilmiah namun tidak dipublikasi dalam peer-reviewed journal tidak dapat digunakan sebagai rujukan. Observasi informal dan komunikasi personal (secara tertulis, bukan verbal) tidak dapat digunakan sebagai rujukan resmi tetapi dapat dituliskan dalam kurung bersama dengan nama peneliti yang bertanggungjawab dan tahun observasi atau komunikasi. Untuk komunikasi personal, penulis bertanggungjawab untuk memperoleh ijin tertulis dari seluruh sumber (personal) yang dirujuk dan menunjukkan salinan pernyataan kesediaan narasumber kepada editor apabila diperlukan.
As part of the submission process, authors are required to check off their submission's compliance with all of the following items, and submissions may be returned to authors that do not adhere to these guidelines.
Penulis yang naskahnya diterbitkan menyetujui ketentuan sebagai berikut: